Realisasikan Ojol Day, Mulai Selasa Seluruh ASN dan Non ASN Pemkot Makassar Wajib Gunakan Ojol

15
Sep 2022
Kategori : BERITA
Penulis : admin
Dilihat :249x

HERALDSULSEL.ID, MAKASSAR – Pemerintah Kota Makassar (Pemkot Makassar), bakal menerapkan hari ojek online atau Ojol Day, mulai pekan depan. Rencananya, Ojol day mulai diberlakukan pada, Selasa 20 September 2022. Seluruh pegawai ASN dan non ASN lingkup Pemkot Makassar diimbau wajib menggunakan ojol seperti grab, gojek dan maxim. Asisten 2 Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Makassar, Rusmayani Majid mengatakan, pemerintah mulai mematangkan persiapan ojol day dengan melakukan koordinasi internal, menghadirkan provider ojol seperti Grab, Gojek dan Maxim di Balaikota, Kamis, 15 September 2022. Kebijakan ini kata Maya sapaanya, sebagai upaya pemerintah kota untuk menekan inflasi yang disebabkan akibat energi. “Penanggulangan inflasi itukan ada dua, penanganan energi dan ketahanan pangan. Ini merupakan salah satu strategi untuk penangaman inflasi dalam hal penggunaan energi,” kata mantan Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar itu. Menurutnya, ide untuk menekan laju inflasi yang dicetus Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto ini merupakan ide brilian. “Jadi semua pegawai ASN dan laskar pelangi wajib hari Selasa datang dan pulang kantor menggunakan ojol. Kemudian melakukan kegiatan di luar kantor juga harus menggunakan ojol,” imbuhnya. Untuk kelancaran Ojol Day, Rusmayani sudah mempersiapkan surat imbauan kepada para ASN dan Laskar Pelangi yang rencananya akan ditandatangani Danny Pomanto dan akan diedarkan. “Surat edaran sudah kita bikin sebentar malam mungkin ditandatangani dan besok kita akan sebar. Di surat edaran tersebut setiap ASN dan non ASN wajib download aplikasi ojol,” jelas Maya.

Selain itu, untuk memastikan seluruh pegawai menggunakan ojol. Pegawai diwajibkan untuk selfie. Sebagai laporan ke pimpinan masing-masing OPD bahwa sudah menggunakan ojol. “Ini bersifat imbauan dari wali kota jadi kita harus ikuti. Tidak ada sanksi tetapi diwajibkan,” tegasnya. Imbauan ini diwajibkan untuk seluruh pegawai seperti, guru, pejabat maupun pegawai asn, laskar pelayan publik berintegritas (laskar pelangi) dan seluruh pejabat dan pegawai perumda Makassar. “Kita akan evaluasi setiap sepekan. Ini belum ada di daerah lain,” tuturnya. Diharapkan, Ojol Day yang dilakukan pemkot Makassar menjadi percontohan bagi daerah lain. Selain itu, Asisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kota Makassar, Andi Muhammad Yasir mengatakan kebijakan ini juga sebagai respon dari instruksi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk memerhatikan stok pangan pasca kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dapat memicu terjadinya inflasi.

“Ada inovasi wali kota untuk memakai ojol sehingga menghidupkan teman-teman ojol,” ucapnya. Menanggapi itu, Business Development Grab Sulawesi, Akbar mengapresiasi kebijakan pemerintah kota.

Menurutnya, Ojol Day ini sangat berdampak besar untuk menambah penghasilan para driver ojol. “Program ini sangat diapresiasi teman-teman apalagi disaat bbm naik, tiba-tiba dikeluarkan program ini akan menambah pemasukan mereka,” ungkapnya. Untuk mendukung program ini, pihaknya juga akan memberikan promo setiap hari selasa. (*)

sumber : https://sulsel.herald.id/2022/09/15/realisasikan-ojol-day-mulai-selasa-seluruh-asn-dan-non-asn-pemkot-makassar-wajib-gunakan-ojol/

Tidak ada komentar

Tinggalkan komentar

 

seventeen − 15 =