DP3A Makassar Gandeng Rumah Zakat Hadirkan Taman Pendidikan Al-Quran
KBRN,Makassar: Kabar gembira bagi masyarakat Pannampu, khususnya bagi para orang tua yang ingin menggembleng pendidikan Al-Quran untuk anak-anaknya. Rumah Zakat bersama dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Makassar menginisiasi pembangunan Taman Pendidikan Al-Quran yang ditandai dengan penyerahan bantuan dari Rumah Zakat yang digelar di sekitar Pemakaman Umum Pannampu, Rabu (29/5/2024)
Dalam agenda tersebut, Kadis DP3A Makassar Achi Soleman didampingi kepala UPTD PPA, Lurah Pannampu, Perwakilan Rumah Zakat, beserta ketua RT dan RW setempat.
Bantuan yang disalurkan oleh Rumah Zakat untuk menunjang fasilitas pendukung TPA berupa kursi, karpet, kipas angin, serta uang tunai yang diterima langsung oleh Ketua RT.
Kepala Dinas P3A Kota Makassar, Achi Solemen, S.STP, M.Si menyambut antusias, gagasan ini yang merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Makassar menanamkan akhlaq dan budi pekerti bagi anak-anak sebagai pemilik masa depan.
“semoga dengan bantuan ini dapat membantu anak-anak kita agar terwadahi belajar serta dapat melanjutkan cita-citanya mengangkat derajat orang tua dan masyarakat Panampu khususnya. Ini juga bagian dari program prioritas Pemkot Makassar dalam program Jagai Anakta’” Ujarnya.
Rencananya, Taman Pendidikan Al-Quran ini akan dilengkapi dengan sarana belajar yang representative dengan dukungan tenaga pembina yang akan dikoordinasikan langsung DP3A, Lurah Pannampu dan Bagian Kesra Kota Makassar.
Senada hal tersebut Kepala UPTD PPA, Muslimin yang turun langsung didampingi Ketua TRC dan pendamping kasus, turut melakukan pendataan anak-anak yang akan dilakukan pembinaan. UPTD PPA juga menurunkan tenaga konselor yang melakukan psikoedukasi kepada anak-anak Lorong di sekitar pemakaman umum Pannampu.
Masyarakat Pannampu dan sekitarnya menyambut baik gagasan ini dan berharap Taman Pendidikan Al-Quran ini dapat menjadi sarana pembinaan anak-anak. Bahkan, ibu-ibu sekitar lokasi TPA juga banyak hadir dalam kegiatan tersebut dan meminta juga untuk dilakukan pembinaan, baik belajar mengaji, pengajian-pengajian, maupun kegiatan Parenting.
Tinggalkan komentar